Depok | detikcom – Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, Wahid Suryono mengungkapkan, Rencana Kerja pihaknya di tahun 2024 mendatang akan melaksanakan 4 program.
Keempat program tersebut yakni : program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kota, program Pengelolaan Keuangan Daerah, program Pengelolaan Barang Milik Daerah, serta program Pengelolaan Pendapatan Daerah. Hal itu disampaikannya saat gelaran Forum Rencana Kerja (Renja) BKD tahun 2024 di Kinasih Resort Depok, Jalan Raya Cimpaeun, Kecamatan Tapos Kota Depok, Rabu 01/03/2023.
“Rencana kerja BKD di tahun 2024, kami akan melaksanakan 4 program yang terdiri dari 11 kegiatan dan 47 sub kegiatan”, ujarnya.
Lebih cermat dikatakannya, untuk Target Pendapatan 2024 berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 tahun 2021 RPJMD Kota Depok tahun 2021-2026 sebesar Rp. 3.182.520.331.760,89.
Terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 1.319.948.644.007,00 yang di dapat dari Pajak Daerah sebesar Rp. 1.319.948.644.077,00 Retribusi Daerah sebesar Rp. 24.848.005.729,00 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang di pisahkan sebesar Rp. 5.538.824.559,00 dan lain-lain PAD yang sah sebesar Rp. 215.347.154.079,00.
Pemasukan Pendapatan Daerah selain juga di dapat dari lain-lain Pendapatan Daerah yang sah sebesar Rp.147.991.864.030,00 juga di dapat dari Pendapatan Transfer sebesar Rp. 1.468.845.839.286,89 yang di dapat dari Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat sebesar Rp. 965.649.735.525,89 dan Pendapatan Transfer Antar Daerah sebesar Rp. 503.196.103.761,00, beber Wahid.
“Sesuai dengan misi kami meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang modern dan partisipatif, pastinya kami akan mengoptimalkan Pendapatan Daerah untuk mewujudkan Kota Depok yang maju berbudaya dan sejahtera”, tutupnya. (Emy)